Penggunaan Sistem Informasi
pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk (MPI)
ERP
digunakan untuk mengelola seluruh aktifitas perusahaan termasuk keuangan,
produksi, HRD, marketing, supply chain, logistics, dll. SAP adalah perusahaan
yang memiliki pangsa pasar (marketshare) terbesar di dunia untuk software ERP,
termasuk yang digunakan pada PT Indofood. Konsep ERP dapat dijalankan dengan
baik,jika didukung aplikasi dan infrastruktur komputer baik hardware / software
sehingga pengolahan dapat dilakukan dengan mudah .ERP berkembang dari
Manufacturing Resource Planning (MRP II) dimana MRP II sendiri adalah hasil
evolusi dari Material Requirement Planning (MRP) yang berkembang sebelumnya.
Sistem ERP secara modular biasanya menangani proses manufaktur, logistik,
distribusi, persediaan (inventory), pengapalan, invoice dan akuntansi
perusahaan. Ini berarti bahwa sistem ini nanti akan membantu mengontrol
aktivitas bisnis seperti penjualan, pengiriman, produksi, manajemen persediaan,
manajemen kualitas dan sumber daya manusia.
Implementasi
ERP pada PT Indofood
PT Indofood
adalah perusahan pemroduksi mie instan terbesar di dunia, dengan 14 pabrik
termasuk di Indonesia sendiri. Perusahaan yang juga beroperasi di Cina dan
Nigeria ini menjual lebih dari 8 miliar paket mie instan tiap tahunnya.
Disamping mie instan, PT Indofood juga mengembangkan variasi produk ke ranah
snack, kecap, bumbu penyedap, makanan bayi, maupun soft drink.
Cakupan
bisnis perusahaan Indofood dan peningkatan pasar ke depannya
menyebabkan Enterprise Resource Planning (ERP) merupakan faktor
penting dalam kesuksesan perusahaan. Sebagai contoh kecil, tiap divisi harus
menyesuaikan production plans mereka sehingga ketersediaan segala jenis bumbu
untuk kebutuhan segala varian mie instan dapat terpenuhi. Sedangkan pada waktu
yang sama, kondisi inventory di gudang harus tetap dijaga seminimal
mungkin. Untuk itu sangat diperlukan aplikasi ERP untuk mengatur
kondisi-kondisi tersebut secara terintegrasi hingga ditunjuklah SAP Service
sebagai implementor ERP.
Hardware Platform
for SAP R/3
Indofood
membuat tiga buah kriteria pemilihan platform yang meliputi aspek reliability,
scalability, dan kemudahan management. Dari kriteria tersebut terpilihlah IBM
iSeries sebagai platform hardware yang digunakan dengan operating system
IBM OS/400 dan database dB2 karena memenuhi ketiga kriteria persyaratan
sehingga diyakini dapat membantu PT Indofood mengoptimalkan solusi ERPnya.
Penerapan
ERP
Dengan
mengadopsi SAP R/3 versi 4.6C, berikut adalah cakupan implementasi ERP
yang dilakukan pada PT Indofood:
1. Financial
o Financial
Accounting (FI), menyediakan pengukuran secara kontinu terhadap profitabilitas
dan kinerja keuangan perusahaan berdasarkan transaksi internal maupun
eksternal.
o Controlling
(CO), mendukung empat kegiatan operasional, yang meliputi pengendalian capital
investment, pengendalian aktivitas keuangan perusahaan serta memonitor dan
merencanakan pemabayaran, pengendalian pendanaan, dan juga pengendalian biaya
dan profit berdasarkan semua aktivitas perusahaan.
o Investment
Management (IM), menyediakan analisis kebijakan investasi jangka panjang
dan fixed assets dari perusahaan untuk membantu proses pengambilan
keputusan.
o Treasury
(TR), mengintegrasikan antara cash management dan cash
forecasting dari aktivitas, logistik, dan transaksi keuangan.
o Enterprise
Controlling (EC), memberikan akses
bagi Enterprise Controller kepada Information
Warehouse mengenai hal-hal eperti kondisi keuangan perusahaan, hasil dari
perencanaan dan pengendalian perusahaan, investasi, maintenance dari
aset perusahaan, akuisisi dan pengembangan SDM perusahaan, kondisi pasar yang
berkaitan dengan pengambilan keputusan (market size, market
share, dan competitor performance), serta faktor-faktor struktural
dari proses bisnis (struktur biaya, financial accounting, dan
profitability analysis).
2. Logistics
o Logistics
Execution (LE), pengaturan logistik dari purchasing hingga
distribusi. Dari purchase requisition, good receipt, hingga delivery dengan
informasi yang terintegrasi dengan modul-modul lainnya.
o Sales
and Distribution (SD), membuat struktur data yang mampu merekam, menganalisis,
dan mengontrol aktivitas untuk memberikan kepuasan kepada pelanggan dan
menghasilkan profit yang baik dalam periode akuntansi berikutnya.
o Materials
Management (MM), membantu manajemen dalam aktivitas sehari-hari dalam aspek
konsumsi material, energi, dan servis terkait.
o Plant
Maintenance (PM), mendukung dan mengontrol pemeliharaan peralatan dan bangunan
secara efekti, mengatur data perawatan, dan mengintergrasikan data komponen
peralatan dengan aktivitas operasional yang sedang berjalan.
o Production
Planning and Inverntory Control (PP), merencanakan dan mengendalikan jalannya
material sampai dengan proses delivery produk.
o Quality
Management (QM), berfungsi menyediakan master data berdasarkan rekomendasi dari
ISO-9000 series.
o Project
System (PS), mendukung perencanaan pendahuluan terhadap waktu dan value,
perencanaan detail menggunakan cost element/unit costing, menetapkan waktu
kritis, pendeskripsian aktivitas dan penjadwalan, koordinasi dari resourced
melalui otomatisasi permintaan material, manajemen inventory, network planning
(SDM, kapasitas, material, operating resources, dam servis), monitoring
material, kapasitas dan dana selama proyek berjalan, evaluasi akhir proyek
dengan analisis hasil dan perbaikan.
3. Human
Resources
Secara umum
membantu dalam memudahkan melaksanakan manajemen yang efektif terhadap salary,
benefit, dan biaya yang berkaitan dengan SDM perusahaan, melindungi data
personalia dar pihak luar, serta membangun sistem rekruitmen dan
pembanguna SDM yang efisien melalui manajemen karir.
Meliputi:
o Personnel
Management (PA)
o Personnel
Time Management (PT)
o Payroll
(PY)
o Training
and Event Management (PE)
o Organizational
Management (OM)
o Travel
Management (TM)
http://yosimargaretha.blog.widyatama.ac.id/2017/05/09/penggunaan-sistem-informasi-pada-pt-indofood-sukses-makmur-tbk/